Selamat Datang !

Tugas sekolah si pimen :D

Jumat, 20 Agustus 2010

Web Server

Web Server

Instalasi Apache Web Server pada Ubuntu Linux

Server web standar pada Linux adalah Apache. Server web adalah teknologi yang menerima permintaan dari browser web dan menyajikan halaman web yang diminta untuk browser.

Versi desktop Ubuntu Linux tidak menginstal web server Apache secara default. Langkah pertama dalam membuat server web, oleh karena itu, adalah menginstal Apache. Hal ini dapat dilakukan baik dari baris-perintah atau dengan menggunakan Synaptic Package Manager. Untuk menggunakan Synaptic Package Manager, klik menu System, Administrasi pilih dan klik Synaptic Package Manager. Masukkan sandi Anda jika diminta untuk melakukannya. Klik pada tombol toolbar Search dan mencari apache2. Setelah pencarian selesai, Apache 2 Server harus tercantum di jendela Synaptic. Klik pada beralih berikutnya ke server Apache dan pilih Tandai untuk instalasi. Terakhir, klik Apply di toolbar untuk memulai instalasi.

Untuk menginstal Apache dari baris-perintah memulai sebuah jendela terminal (Applications-> Accessories-> Terminal) dan menjalankan perintah berikut pada prompt perintah:

sudo apt-get install apache2 sudo apt-get install apache2

Proses instalasi tidak akan hanya menginstal, tetapi juga menjalankan web server.

Pengujian Web Server

Setelah instalasi selesai langkah berikutnya adalah untuk memastikan server web dan berjalan. Untuk melakukan tes, kita dapat menguji melalui web browser. Caranya, buka web browser favorit kita, lalu ketik alamat 127.0.0.1. Itu adalah alamat localhost, atau kita juga bisa mengetik http://localhost/.

Konfigurasi Apache Web Server untuk Virtual Host

Langkah berikutnya dalam mengatur server web kita adalah dengan mengkonfigurasi nama domain. Ini dilakukan di / etc/apache2 direktori. Untuk mengkonfigurasi web server, buka terminal dan pindah ke direktori / etc/apache2. Dalam direktori ini, kita akan menemukan dua sub-direktori, yaitu sites-available dan sites-enable. Pindah ke direktori sites-enable. Dalam direktori ini kita akan menemukan file default yang dapat digunakan sebagai template untuk situs kita sendiri.

Salin default file ke sebuah file baru dengan nama yang sesuai dengan nama domain kita. Contoh:

sudo cp default webfirman.com

edit file webfirman.com menggunakan editor favoring kita. Berikut adalah isi dari file tersebut.

ServerAdmin webmaster@localhost

DocumentRoot /var/www/

Options FollowSymLinks

AllowOverride None

Options Indexes FollowSymLinks MultiViews

AllowOverride None

Order allow,deny

allow from all

# This directive allows us to have apache2's default start page

# in /apache2-default/, but still have / go to the right place

#RedirectMatch ^/$ /apache2-default/

Jika kita menggunakan Ubuntu versi lama, isi file kita akan mengandung NameVirtualHost pada baris paling atas. Ubah menjadi komentar dengan menggunakan tanda #.

#NameVirtualHost *

Alasannya adalah bahwa parameter ini telah ditentukan di file sites-enabled/000-default file

NameVirtualHost 68.206.209.234

Jika parameter diatas tidak di beri komentar, maka ketika apache direstart akan muncul peringatan seperti ini:

[warn] NameVirtualHost *:0 has no VirtualHosts

Parameter ServerAdmin mendefinisikan alamat email web master jika ada yang ingin menghubungi admin web kita. Rubah sesuai dengan apa yang kita inginkan:

ServerAdmin webmaster@webfirman.com

Selanjutnya parameter ServerName dan ServerAlias perlu ditentukan. Kita buat seperti contoh:

ServerName webfirman.com

ServerAlias www.webfirman.com

Langkah selanjutnya, kita perlu untuk mendefinisikan file konfigurasi web site kita yang pada parameter DocumentRoot. Biasanya /var/www/domainkita:

DocumentRoot /var/www/webfirman.com

Setelah selesai merubah konfigurasi pada file webfirman.com, kita perlu membuat symbolic link file tersebut dari /etc/apache2/sites-available/ ke /etc/apache2/sites-enable/. Ketik perintah:

ln -s /etc/apache2/sites-available/webfirman.com /etc/apache2/sites-enable/webfirman.com

Lalu, buat direktori /var/www/webfirman.com dan buat sebuah file html dengan judul index.html di dalamnya. Untuk isi file tersebut kita ambil contoh sebagai berikut:

Welcome to Webfirman.com

Langkah selanjutnya adalah restart apache:

sudo /etc/init.d/apache2 restart

Lalu kita coba buka pada web browser, masukkan alamat webfirman.com


HTTPS

Virtual Host merupakan cara untuk mengatur banyak website atau URL di dalam satu mesin atau satu IP. Misalkan kita mempunyai banyak domain tapi hanya mempunyai 1 IP public atau 1 server. Cara untuk mengatasi masalah itu adalah dengan cara membuat virtualhost yang ada di settingan apachenya. Virtual Host bisa anda gunakan setelah anda menginstall package-package apache dan sudah pasti web server anda sudah berjalan dengan baik. Sekarang kita langsung saja masuk ke dalah konfigurasi. Misalkan saya mempunya 2 buah domain [aminudin.net dan kelelawar.net] saya kebingungan karena saya hanya mempunyai 1 server, solusinya adalah anda harus mengarahkan domain tersebut ke IP server kita untuk contoh silahkan baca http://aminudin.net/?p=230 . kemudian seterusnya konfigurasi di sisi server nya kita lakukan konfigurasi virtualhost anda edit file yang berada di /etc/apache2/http.conf.

Konfigurasi

Install apache

# apt-get install apache2

Edit file “/ etc/apache2/apache2.conf

# nano /etc/apache2/apache2.conf dengan menambahkan baris:

Listen 80

Listen 443

Edit file “/etc/apache2/sites-enabled/yoursite

# nano /etc/apache2/sites-enabled/yoursite

Tambahkan bagian berikut:

NameVirtualHost *:443

DocumentRoot "/local/www/ssl_html"

SSLEngine on

SSLOptions +StrictRequire

SSLRequireSSL

SSLProtocol -all +TLSv1 +SSLv3

SSLCipherSuite HIGH:MEDIUM:!aNULL:+SHA1:+MD5:+HIGH:+MEDIUM

SSLRandomSeed startup file:/dev/urandom 1024

SSLRandomSeed connect file:/dev/urandom 1024

SSLSessionCache shm:/usr/local/apache2/logs/ssl_cache_shm

SSLSessionCacheTimeout 600

SSLCertificateFile /etc/apache2/ssl/server.crt

SSLCertificateKeyFile /etc/apache2/ssl/server.key

SSLVerifyClient none

SSLProxyEngine off

AddType application/x-x509-ca-cert .crt

AddType application/x-pkcs7-crl .crl

SetEnvIf User-Agent ".*MSIE.*" \

nokeepalive ssl-unclean-shutdown \

downgrade-1.0 force-response-1.0

Restart apache

# /etc/init.d/apache2 restart

Test hasil konfigurasi pada browser klien dengan mengetikan url https://www.yoursite.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar